Wednesday, January 8, 2014

Mengapa seharusnya investasi jangka panjang Anda tidak disimpan di Bank

dnacapitalgroup.blogspot.com


Saya teringat pada pelajaran "Manajemen Keuangan dan Akuntansi Proyek" yang saya ambil pada perkuliahan master beberapa tahun yang lalu. Dosen saya mengatakan bahwa investasi jangka panjang yang terburuk adalah deposito.

Saat itu saya masih belum mengenal pasar modal dan instrumen investasi lainnya. Tentu saja, gagasan yang dilontarkan dosen saya sangatlah bertentangan dengan apa yang selama ini saya bayangkan. Saya memiliki pandangan sama seperti kebanyakan orang berpikir, alangkah lebih mudah untuk menyimpan uang investasi di Bank. Sederhana dan aman.

Menurut penulis buku investasi "My Maid Invest in the Stock Market" Bo Sanchez, kesalahan terbesar orang pada umumnya adalah menaruh simpanan jangka panjang mereka di bank. Tapi tunggu dulu. Saya masih tetap memiliki rekening di bank dan tidak akan menutupnya meskipun sudah menulis artikel ini. Hanya ada 2 jenis uang yang boleh disimpan di bank: uang usaha dan uang darurat.

Sebenarnya, kita sangatlah diuntungkan dengan adanya Bank. Bisnis kita menjadi lancar dengan adanya transfer uang via bank. Dengan menempatkan uang darurat di Bank, kita dapat dengan mudahnya menarik uang kita apabila keluarga kita ada yang sakit, mobil masuk bengkel, dan kebutuhan mendadak lainnya.

Tapi, tidak seharusnya kita menaruh simpanan jangka panjang di bank.

Rata-rata pengembalian tahunan investasi saham Warren Buffet adalah 22% dalam 50 tahun terakhir ini. Dalam waktu 50 tahun, uang 100 juta yang kita investasikan dengan model investasi ala Warren Buffett akan menjadi:

Rp. 7.006.492.321.624,-

7 Trilyun! Naik 70 milyar kali dari uang Anda semula.

Kita asumsikan suku bunga deposito kita sama dengan suku bunga Bank Indonesia per Desember 2013 yaitu 7.5%. Tebak berapa uang Anda dalam 50 tahun ke depan.

2 Trilyun? Terlalu besar.

500 Milyar? Masih terlalu besar.

Uang Anda bahkan tidak mencapai 50 M.

Uang Anda hanya akan senilai:

Rp. 3.718.974.603,-

Yup. Hanya sebesar 3.7 M! Bahkan tidak lebih dari bunga deposito dari total aset yang kita dapatkan dengan metode Warren Buffett apabila didepositokan setahun sesudahnya.

Melihat fakta seperti ini, seharusnya Anda semakin yakin bahwa investasi jangka panjang Anda tidaklah bijak ditempatkan pada Bank.

No comments:

Post a Comment